Di tengah Pandemi Covid-19, PT Boma Bisma Indra (Persero) berhasil mengantongi kontrak baru Proyek Pembangkit Listrik Tenaga Uap (PLTU) untuk Pembangunan Coal-fired Steam Power Plant (CFSPP) Palu-3 kapasitas 2x50 MW di Donggala, Sulawesi Tengah. Proyek strategis nasional ini dicanangkan Pemerintah untuk memenuhi pertumbuhan kebutuhan kelistrikan dengan meningkatkan rasio elektrifikasi di Indonesia, khususnya di wilayah Sulawesi dan Nusa Tenggara. Proyek ini merupakan sinergi BUMN antara PT PLN sebagai penggagas proyek, PT WIKA  sebagai main contractor, dan PT BBI sebagai sub contractor. Pada kesempatan kali ini PT BBI dipercaya mengerjakan item balance of plant yaitu tangki air dan bahan bakar (miscalleneous tank), silo, dan air receiver. Scope pekerjaan fabrikasi akan dikerjakan langsung di Workshop PT BBI Pasuruan yang kemudian akan dikirim ke PLTU Palu-3 untuk dilakukan pemasangan dan testing.
    
“Alhamdulillah, kami turut bersyukur dan bangga bahwa BBI dapat terus memberikan kontribusi nyata untuk proyek strategis nasional dengan pengerjaan tanki, silo, dan juga air receiver. Kami siap memberikan kolaborasi terbaik untuk mewujudkan program Pemerintah dalam pembangunan infrastruktur ketenagalistrikan 35.000 MW dengan nilai TKDN yang tinggi.” Ucap Samsuri selaku Manager Biro Pemasran dalam informasi tertulisnya. 

 “Pelaksanaan pekerjaan harus memperhatikan ketentuan-ketentuan yang telah diatur dalam kontrak dan regulasi terkait, khususnya mengenai baku mutu emisi pembangkit thermal seperti yang diatur dalam peraturan Menteri LHK No. 15 tahun 2019, sebagai wujud dukungan kita dalam menjaga lingkungan. Kepercayaan yang telah diberikan untuk BBI selaras dengan semangat seluruh InsanBBI agar terus tumbuh dan berkontribusi memberikan yang terbaik untuk Indonesia”, pungkas Samsuri.